Billeder
BidrageIngen billeder at vise
Reserver
Tilbagemelding
Bidrage med feedbackI was a bit dissapointed that the taste of ayam gepuk was rather tasteless, too spicy, and just flat, no taste no smell. However the rice was abundant. The price was too much for the menu.
Kasirnya tolong yang gercep dan ga mageran masa nyari angsulan aja ga mau gerak. Rebahan aja kalo ga ada pelanggan giliran mau bayar harusnya ada angsulan malah tanya lima kali ada 2 ribu aja kah pak. Coba gerak cari tukaran uang bukan nanya berkali2 ke pelanggan. Kita sering makan disini kalo pas lewat rute sini malah begini kasirnya mas mas gendut pakai baju merah celana jeans yang main hape. Sebagai pelanggan kecewa karena pelayanan kasir sangat tidak memuaskan. Semoga lebih baik lebih gercep lebih ramah kasirnya.
Jika Anda ingin mencoba varian ayam di gepuk yang sama, urutan gepuk ayam. rasanya adalah dengan lidah pecinta asin. oishi de! (asli) jika Anda ingin mencoba varian ayam pada pesan ayam yang samarinda, ropuk. rasa asin kekasih lidah. oishi de!
Ayam gepuknya enak rasa hampir gak berubah. Nice .Tp banyak MSG/vetsin dipakai so just dont eat often
Pada kunjungan kedua, baru saya sadari masakan di sini emang enak. Pesan ayam sambal bawang, gila sambalnya nendang bener. Asli pedas. Saya yang jarang pakai kecap, sampai harus menambahkannya demi mereduksi rasa pedas itu. Tapi namamya pedas enak, mau keringat seember dan bibir dower, sikat sampai habis bro .